Modernis.co, Banyuwangi – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) kelompok 20 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melakukan kegiatan pembuatan makanan ringan berupa stik/ladrang dari buah naga pada masyarakat di Desa Sumbermulyo, Banyuwangi, Sabtu (19/08/2024).
Ketua PMM kelompok 20 Fajar Eka Mardika mengatakan kegiatan ini untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang yang wajib dilakukan bagi mahasiswa UMM sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat.
Fajar menambahkan ladrang merupakan makanan ringan tradisional yang berasal dari Banyuwangi dan banyak dijumpai di kawasan Banyuwangi, proses pembuatannya dengan cara digoreng. Bahan dasar makanan ini adalah tepung tapioka, tepung terigu, telur, garam, gula, dan bawang putih bubuk berbahan baku Buah Naga.
“Buah naga merupakan hasil pertanian/perkebunan yang melimpah di Desa Sumbermulyo, yang menjadikan Desa Sumbermulyo menjadi salah satu desa penghasil/pemasok buah naga terbesar di Banyuwangi. Buah naga sendiri mengandung vitamin A,B,C, dan E yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh serta melawan kuman penyebab infeksi. Manfaat buah naga sendiri dapat menghindari dari flu, pilek, maupun penyakit infeksi lainnya,” jelasnya.
Lebih lanjut fajar menjelaskan pembuatan stik/ladrang buah naga ini dilaksanakan di salah satu rumah warga Desa Sumbermulyo yang diawali dengan mempersiapkan alat dan bahan, lalu menghancurkan 1 buah naga hingga halus, kemudian masukkan tepung tapioka, tepung terigu, telur, garam, gula, bawang putih bubuk dan buah naga yang telah dihaluskan kemudian diaduk hingga kalis.
“Setelah adonan kalis, pipihkan adonan hingga setipis mungkin dan potong-potong berbentuk persegi panjang lalu digoreng di minyak yang panas lalu ditiriskan,” terangnya.
Ia berharap kegiatan ini dapat berlanjut dan memberikan dampak positif bagi masyarakat khususnya warga Desa Sumbermulyo, Banyuwangi. serta dapat membuka peluang ekonomi bagi masyarakat dan dapat memajukan UMKM.
Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh warga Desa Sumbermulyo. Mereka tidak hanya belajar tentang membuat stik/ladrang tetapi juga mendapatkan edukasi dan wawasan tentang memanfaatkan buah naga untuk dijadikan makanan ringan.
PMM kelompok 20 UMM beranggotakan Fajar Eka Mardika, Dhimaz Septian Prasetyo, Ilham Gina, Satrio Aji Pramesta di bawah Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Febri Arif Cahyo Wibowo, S.Hut.,M.S. (IG)